Sabtu, 06 Juli 2013
Dzikir part II
Mari mengeja
Diantaranya ada Kamu yang takfasih kubaca
Ayolah bantu aku mengeja
Supaya aku fasih melafal-MU
Mencatatkan Rindu
Siang terus saja mendung
dan..
Penyair itu mencatatkan saja siang yang mendung
Atau mendung yang sesiangan
Taksadar gemeletuk gigil karena hari beku menerpaku
Dan..
Sigap penyair itu mencatatkan gemeletuk gigil kekasih menahan beku,
Mari sini sayang..
Kupeluk kamu hangat dengan huruf-hurufku supaya gigilmu reda..
Ah kamu penyairku..
Bagaimana jika kucatatkan saja segalamu
Seperti kau mencatatkan setiap lintas pembuluhku..
Langganan:
Postingan (Atom)